Sumber: Instagram @inter
SABANEWSINDO.com – Kamis (21/12/2023) kemarin telah sah menjadi salah satu hari terburuk Inter Milan di tahun 2023. Bukan cuma kalah, pasukan Simone Inzaghi itu juga tersingkir dari Coppa Italia dan harus kehilangan Lautaro Martinez.
Inter bertemu Bologna dalam laga babak 16 besar Coppa Italia yang digelar di Giuseppe Meazza. Mereka tampil dengan modal rentetan hasil positif dan belum pernah merasakan kekalahan sejak bulan September lalu.
Di atas kertas, klub berjuluk Nerazzurri itu sangat pantas untuk dijagokan sebagai pemenang. Sebab bukan cuma hasil positif yang diraih dalam dua tiga bulan terakhir, tapi juga karena kualitas tim yang mumpuni.
Jadi tidak heran kalau publik dibuat terkejut ketika Bologna mampu menjebol gawang Inter dua kali. Sementara Inter cuma mencetak satu gol di awal babak extra time. Mereka pun kalah dengan skor tipis 1-2 dan harus tersingkir dari Coppa Italia.
Sedihnya lagi, Lautaro Martinez harus meninggalkan lapangan dalam keadaan cedera. Ia digantikan oleh Henrikh Mkhitaryan di awal babak pertama extra time, tepatnya pada menit ke-99 usai Inter dan Bologna bermain imbang 0-0 di waktu normal.
Baca juga: Seruan Lautaro Martinez Usai Kalahkan Lazio: Inter Milan Ingin Memenangkan Semuanya!
Simone Inzaghi kemudian memberikan kabar terbaru soal cedera Martinez. Tampaknya, fans Inter Milan bisa bernafas lega. Sebab Inzaghi mengatakan kalau cedera pemain asal Argentina tersebut tidak terlihat berbahaya.
“Cederanya akan dievaluasi, kami harap tidak serius. Staf medis terlihat cukup tenang, tapi kami harus mengevaluasinya mengingat masih ada pertandingan lagi dalam dua setengah hari,” kata Inzaghi kepada Sport Mediaset.
Inzaghi juga berbicara soal kegagalan Inter Milan melaju jauh di Coppa Italia. Ia mengutarakan kekecewaannya lantaran gagal membantu Nerazzurri untuk mempertahankan gelar juara yang sudah dipegang selama dua tahun terakhir.
“Ini mengecewakan, karena kami memenangkan Coppa selama dua tahun berturut-turut dan utamanya pantas menang setelah pertandingan seperti ini. Kami tahu bahwa beginilah sepak bola,” tutur Inzaghi.
“Satu-satunya masalah kami adalah di 15 menit terakhir extra time. Kami tidak terbiasa kehilangan keunggulan dan semakin menyakitkan usai bermain baik selama lebih dari 90 menit. Para pemain ingin ke perempat final dan juga fans,” pungkasnya.
(Mediaset)