Sumber: Instagram @manchesterunited
SABANEWSINDO.com – Sir Jim Ratcliffe pernah mengutarakan niat ingin membawa Manchester United melewati rival-rivalnya seperti Manchester City dan Liverpool. Pernyataan itu lantas diamini oleh pelatih Manchester City, Josep Guardiola.
Selama beberapa tahun terakhir, Manchester City dan Liverpool selalu berduel sengit dalam perburuan gelar Premier League. Sementara klub raksasa Inggris lainnya, Arsenal, baru ikut bergabung dalam dua musim terakhir.
Namun Manchester United sudah cukup lama tidak terlibat dalam perburuan gelar. Mereka kerap melakukan bongkar pasang skuat dan bahkan pelatih, namun kerap kali cuma bersaing untuk memperebutkan empat besar.
Inilah yang kemudian menjadi target bagi Sir Jim Ratcliffe, yang membeli 25 persen saham Manchester United dari Keluarga Glazer belum lama ini. Ia berambisi membawa The Red Devils kembali menjadi tim yang disegani.
Ucapan Sir Jim Ratcliffe kemudian sampai ke telinga Guardiola. Pria asal Spanyol itu memberikan jawaban yang mengejutkan, tapi terdengar bijak. Ia percaya kalau Manchester United bisa melampaui Manchester City suatu hari nanti.
Baca juga: Waduh, Man United Tidak Diperkuat Rasmus Hojlund Saat Hadapi Man City
“Begitu sebuah tim mengakuinya, mereka akan mendekat kepada kami. Jika mereka ingin membantah untuk alasan yang bukan realita, maka itu masalah mereka. Bukan masalah kami,” kata Guardiola seperti dikutip Goal International.
“Ketika saya berada di tim yang di bawah, saya selalu mengagumi mereka dan memikirkan apa yang harus kami lakukan agar bisa mendekat, untuk menantang mereka. Jika mereka ingin dinilai untuk hal yang merek anyaman, mereka takkan tiba di tempat kami sekarang.”
“Ketika kami berada di bawah dan United selalu menang, kami menyaksikan dan mengagumi mereka. Kami ingin belajar dari mereka,” lanjut Guardiola.
“Periode Sir Alex Ferguson – generasi Roy Keane, David Beckham, Gary Neville – dan semua pemain-pemain besar itu, Rio Ferdinand – saya cukup yakin City mengagumi dan berpikir ‘kami ingin berada di sana’.”
“Sekarang kami berada di sana. Itulah kenapa, untuk komentar semacam ini, saya memiliki perasaan bahwa mereka akan segera kembali,” pungkasnya.
(Goal International)