Sumber: Getty/Luigi Rizzo
SABANEWSINDO.com – Suning Group berada di ambang pintu keluar Inter Milan. Mereka berada dalam situasi pelik karena belum membayar utang senilai 395 juta euro, yang membuatnya harus memberikan kepemilikan klub kepada Oaktree Capital.
Seperti diketahui, Suning Group mengambil alih Inter Milan pada tahun 2016 lalu. Namun di tengah perjalanan, masalah finansial membuat mereka harus mengambil pinjaman dana dari Oaktree Capital pada tahun 2021.
Suning menerima dana senilai 275 juta euro dengan bunga sekitar 12 persen, membuat angka utangnya berkembang jadi 395 juta euro. Masalahnya, utang tersebut harus dibayarkan paling lambat pada Selasa (21/5/2024).
Belum ada tanda-tanda bahwa Suning Group akan membayar utang tersebut hingga sekarang. Suning menjadikan Nerazzurri sebagai jaminan dan kini kepemilikan klub tersebut bakal jatuh ke tangan Oaktree.
Ada sedikit masalah dalam hal ini. Menurut beberapa laporan, Oaktree Capital tidak memiliki niatan untuk melebarkan sayap bisnisnya ke industri sepak bola. Sehingga mereka bakal coba untuk menjual Inter Milan sesegera mungkin.
Baca juga: Perkara Utang, Inter Milan Bisa Mengalami Nasib Serupa dengan AC Milan
Namun proses perpindahan tangan klub tidak bisa diselesaikan dalam waktu cepat. Pada akhirnya, Oaktree Capital harus tetap memegang kendali Inter Milan sampai kesepakatan dengan pembeli saham mayoritas klub tercapai.
Lantas, bagaimana jadinya Inter Milan di bawah Oaktree Capital? Gazzetta dello Sport memiliki gambarannya. Pertama-tama, sang pemiliki akan mempertahankan Giuseppe Marotta sebagai CEO dan menjadikannya sebagai pusat proyek klub.
Jajaran Board of Director (BoD) akan dibongkar pasang dengan memasukkan orang-orang yang berkaitan sama Oaktree Capital. Termasuk posisi Presiden yang bakal ditinggal Steven Zhang bersama Suning Group.
Pergantian ini diharapkan bisa terjadi dalam kurun waktu 20 hari ke depan. Sebab, Inter Milan akan memasuki masa-masa penting di mana bursa transfer musim panas dibuka. Perubahan struktur diharapkan bisa membuat Inter leluasa dalam merekrut pemain.
Belum diketahui secara pasti pihak mana yang akan mengambil Inter Milan dari genggaman Oaktree Capital. Pada bulan April lalu, sempat beredar rumor kalau Keluarga Kerajaan Arab Saudi ingin membeli Nerazzurri. Namun kabar itu tenggelam dalam waktu.
(Gazzetta dello Sport)