Sumber: Getty/Stuart MacFarlane
SABANEWSINDO.com – Arsenal akan menghadapi Liverpool dalam laga lanjutan Premier League dalam kondisi pincang. Sebab beberapa pemain pentingnya yang berhalangan untuk tampil dengan alasan-alasan berbeda.
Klub berjuluk The Gunners itu dipastikan tidak akan diperkuat oleh Bukayo Saka, Martin Odegaard, dan Jurrien Timber yang mengalami cedera. Sementara William Saliba tidak bisa turun karena menjalani masa hukuman larangan bermain.
Hukuman yang dijalani Saliba sendiri merupakan dampak lanjutan dari pertandingan kontra Bournemouth pada akhir pekan kemarin. Ia mendapatkan kartu merah yang membuat Arsenal harus tampil dengan 10 orang di laga tersebut.
Tanpa mereka, Arsenal diprediksi bakal kesulitan buat merebut tiga poin meski tampil di markasnya sendiri, Emirates Stadium. Walau demikian, Mikel Arteta selaku pelatih mengaku tidak khawatir dengan kans timnya meraih kemenangan.
“Sudah jelas kami tidak ingin berada dalam situasi tersebut, tapi kami juga sangat beruntung karena punya skuat sekarang, dengan pemain yang ada, dengan sikap yang kami miliki saat ini,” ujar Arteta seperti dikutip Goal International.
Baca juga: Arsenal Juara Premier League dan Liga Champions, Apakah Mungkin?
“Kami tidak merasa kasihan pada diri sendiri; hadapi saja. Kami adalah tim yang tahu seberapa bagusnya kami dan betapa menyulitkannya kami buat lawan. Memiliki mentalitas kejam dalam tim adalah sesuatu yang saya sukai.”
Arteta kemudian menjelaskan kedalaman skuat yang dimiliki Arsenal saat ini. Yang membuatnya jadi tidak khawatir meski tak bisa memainkan Saliba. Pria asal Spanyol itu meyakini pemain lain sanggup untuk mengawal pertahanan.
“Kami punya beberapa opso berbeda [di pertahanan]. Kerja sama [antara Saliba dan Gabriel] sudah sangat stabil, tetapi kami harus mencari solusinya. Ada yang terjadi di lini belakang tapi kami harus beradaptasi,” kata Arteta lagi.
“Kami punya waktu libur sehari setelah Liga Champions dan dua hari untuk mempersiapkan pertandingan. Ini adalah laga besar, kesempatan besar, dan kami suka pertandingan semacam ini digelar di Emirates.”
“Tim sangat menantikan laga ini. Kami harus mempertahankan permainan dengan dominasi dan keyakinan. Keyakinan, energi, dan komitmen dibutuhkan dalam laga besar seperti ini,” tutup pelatih berumur 42 tahun tersebut.
(Goal International)