Sumber: Getty/Robbie Jay Barratt
SABANEWSINDO.com – Manchester United pantas mendapatkan apresiasi sebesar-besarnya. Sebab dalam laga lanjutan Premier League hari Sabtu (19/10/2024) kemarin, mereka sukses keluar sebagai pemenang atas Brentford.
Pertandingan yang digelar di Old Trafford itu bisa dikuasai oleh Manchester United. Akan tetapi, The Red Devils sempat dibuat tertinggal lebih dulu usai dijebol oleh pemain Brentford, Ethan Pinnock, jelang babak pertama usai.
Gol itu sendiri tercipta saat Manchester United harus bermain dengan 10 orang. Matthijs de Ligt harus menepi sementara dari lapangan lantaran mengalami pendarahan pada kepalanya usai bertabrakan dengan Kevin Schade.
Untungnya, Manchester United tidak langsung patah arang setelah kebobolan. Mereka mampu membalikkan kedudukan di babak kedua. Dua pemain andalannya, Alejandro Garnacho dan Bruno Fernandes, menjadi aktor di balik comeback ini.
Erik ten Hag selaku pelatih bertemu awak media usai laga untuk mendiskusikan jalannya pertandingan. Ia mengakui kalau timnya marah setelah kebobolan dalam keadaan bermain dengan 10 orang.
Baca juga: Manchester United 2-1 Brentford: The Red Devils Sukses Comeback!
“Kami merasakan sedikit ketidakadilan dan menggunakannya sebagai bahan bakar,” kata pria berkebangsaan Belanda itu kepada awak media usai pertandingan, seperti yang dikutip Goal International.
“Saya tidak paham mengapa dia [De Ligt] disuruh keluar. Dia bilang: ‘darahnya kering dan saya harus keluar, saya juga tidak tahu kenapa’. Momen ini penting karena Brentford sangat baik dalam sepak pojok dan anda kehilangan penyundul terbaik.”
“Kami marah pada jeda babak pertama. Ini tidak sempurna, tapi kami berhasil memegang kendali permainan. Mereka tidak membuat peluang, kami menciptakan beberapa dan kemudian ada rasa ketidakadilan saat anda kebobolan,” lanjutnya.
Darah yang mengucur dari kepala De Ligt tidak membuat Ten Hag menariknya keluar lapangan. Padahal, benturan yang dialami oleh sang bek terbilang cukup keras. Sebab kepala De Ligt mengenai lutut Schade.
“Dia baik-baik saja, itulah yang dia katakan kepada saya. Saya bertanya apakah ada masalah ketika dia keluar dari lapangan. Tidak, dia masih 100 persen,” kata pria berdarah Belanda itu soal kondisi De Ligt.
(Goal International)