Sumber: Getty/NurPhoto
SABANEWSINDO.com – Mantan penggawa Liverpool, Dietmar Hamann, meminta Cristiano Ronaldo untuk lebih memprioritaskan tim ketimbang dirinya sendiri. Mumpung karir bermainnya sebentar lagi akan berakhir.
Usia Ronaldo yang sudah hampir menginjak kepala empat memang tidak ideal untuk terus bermain. Beruntungnya, kedisiplinan dalam menjaga gaya hidup dan konsistensi latihan membuatnya bisa bertahan di lapangan hingga sekarang.
Bahkan kendati sudah tidak dalam usia yang ideal, Ronaldo masih tetap mampu memproduksi pundi-pundi gol. Bahkan di bulan September lalu, ia resmi menjadi pemain pertama dalam sejarah yang mampu membukukan total 900 gol.
Ronaldo berikrar ingin mencetak gol yang ke-1000 sebelum memutuskan gantung sepatu. Demi mewujudkan itu, ia siap memperpanjang kontraknya bersama Al-Nassr dan bakal memperkuat Timnas Portugal di ajang Piala Dunia 2026.
Akan tetapi, ambisi ini bisa memberikan dampak negatif kepada rekan-rekan setimnya baik di Portugal maupun Al-Nassr. Bisa jadi, ia akan lebih memprioritaskan dirinya ketimbang kebutuhan tim.
Baca juga: Arsenal vs Shakhtar: Gabriel Jesus Bisa Samai Rekor Cristiano Ronaldo
Sikap ambisius itu kemudian mengundang sentimen negatif dari Hamann. Sejak awal, ia memang tak suka kepadanya. Hamann beranggapan bahwa ini adalah waktu yang tepat bagi Ronaldo untuk berhenti memprioritaskan dirinya.
“Cristiano Ronaldo bisa merasakan bahwa karirnya akan berakhir. Ego lah yang membuatnya menjadi pemain seperti sekarang. Tapi saya tidak suka leluconnya di Euro – dia mendahulukan kepentingannya di atas Portugal,” katanya.
“Ronaldo telah mencetak beberapa gol di Nations League, tapi apakah itu membuat mereka jadi tim yang lebih baik? Saya tak yakin, mereka adalah tim dengan talenta besar yang bisa memenangkan pertandingan tanpa dia.”
“Ronaldo berada pada titik dalam karir di mana dia harus mulai memprioritaskan tim, Saya tak yakin seberapa besar suara sang pelatih dalam pemilihan tim, yang di mana itu merupakan sebuah masalah besar.”
“Saya akan sangat terkejut apabila Cristiano Ronaldo mampu mencapai 100 gol di dalam karirnya. Saya tidak berpikir bahwa dia bisa melanjutkan perjalanannya selama itu,” tutup pria berdarah Jerman tersebut.
(Flashscore)