Sumber: Instagram Arsenal
SABANEWSID.com – Chelsea dan Arsenal menuai hasil yang berbeda 180 derajat di pekan ke sepuluh Premier League musim 2023/24. Chelsea harus mengakui keunggulan lawan, Brentford, sementara Arsenal pesta gol di kandang Sheffield United.
Chelsea takluk dengan skor 2-0 di Stamford Bridge kala menjamu Brentford. Gol dari Ethan Pinnock di menit 58 dan Bryan Mbeumo di masa injury time babak kedua menjadi penentu kekalahan Chelsea di laga ini.
Hasil tersebut tentunya menguntungkan Brentford. Tambahan tiga poin membawa mereka naik ke peringkat sepuluh dengan 13 angka, mengungguli Chelsea yang kini berada di peringkat 11 dengan tetap mengantungi 12 poin.
Hasil berbeda diukir Arsenal di Emirates Stadium. Menjamu Sheffield United, Eddie Nketiah menjadi pahlawan kemenangan Arsenal setelah mencetak tiga gol di laga tersebut.
Nketiah membuka keunggulan Arsenal di menit 28. Baru di babak kedua The Gunners bisa mengubah skor menjadi 2-0 kembali lewat aksi Nketiah di menit 50. Delapan menit berselang, Nketiah kembali mencetak gol untuk mencatat hat-trick dan keunggulan 3-0 untuk Arsenal.
Tak berhenti sampai disitu, Fabio Vieira memperbesar keunggulan Arsenal di menit 88 dari titik putih penalti sebelum Takehiro Tomiyasu mencetak gol penutup di masa injury time.
Arsenal pun memperpendek selisih poin dengan Tottenham Hotspur, yang sukses meraih kemenangan 2-1 atas tuan rumah Crystal Palace dinihari tadi. Arsenal kini meraih 24 angka, tertinggal dua poin dari rival sekota mereka itu, dan menempati urutan kedua di klasemen Premier League. Sedangkan Sheffield United masih berada di dasar klasemen dengan satu angka.
Baca juga: Crystal Palace vs Tottenham Hotspur: Menang 2-1, The Lily White Unggul Lima Angka
Pertandingan lain yang dihelat hari ini mempertemukan Bournemouth melawan Burnley di Vitality Stadium. Tertinggal lebih dulu oleh gol Charlie Taylor di menit 11, Bournemouth berhasil mengamankan tiga angka berkat dua gol balasan dari Antoine Semenyo di menit 22 dan Phillip Billing di menit 76.
Kemenangan itu membawa Bournemouth menjauh dari zona degradasi dan menempati urutan ke-17 dengan enam poin, sementara Burnley masih di zona merah dengan empat poin di posisi 19.