Sumber: Instagram @manchesterunited
SABANEWSINDO.com – Erik ten Hag akhirnya angkat bicara terkait gosip yang memberitakan kalau ruang ganti Manchester United sedang tidak kondusif. Pelatih asal Belanda tersebut dengan tegas menampik rumor yang beredar.
Situasi Manchester United kian pelik usai menelan kekalahan dari Newcastle United dalam laga lanjutan Premier League akhir pekan kemarin. Itu adalah kekalahan ke-10 the Red Devils di semua kompetisi yang diikuti.
Pasca kalah, sejumlah pemberitaan mengklaim kalau ruang ganti klub sedang tidak kondusif. Beberapa pemain disebut tidak senang dengan keberadaan Erik ten Hag dikarenakan porsi latihan yang terlalu intens dan terkait Jadon Sancho.
Untuk yang terakhir, sudah bukan rahasia lagi kalau Ten Hag memiliki masalah dengan sang pemain. Terutama setelah Sancho membalas kritikan Ten Hag dengan keras melalui media sosial.
Selain mengeluhkan taktik dan porsi latihan, sejumlah pemain Manchester United juga diklaim meminta Ten Hag memanggil kembali Sancho. Pemain asal Inggris itu sedang dibekukan dari skuat sebagai imbas dari huru-hara beberapa bulan lalu.
Baca juga: Gara-gara Gosip di Ruang Ganti, Manchester United ‘Kartu Merah’ 4 Media Sekaligus
Manchester United kemudian mengambil tindakan tegas dengan pemberitaan yang beredar. Mereka melarang empat media sekaligus untuk hadir dalam konferensi pers jelang menghadapi Chelsea.
Lalu dalam konferensi pers tersebut, Ten Hag menampik adanya isu ruang ganti yang tidak kondusif. Menekankan pada sejumlah pertandingan, pria asal Belanda itu mengatakan bahwa para pemain tidak memiliki masalah dengannya.
“Saya selalu mendengarkan pemain dan memberi kesempatan untuk memberitahu. Dan jika pemain memiliki opini berbeda, tentu saja, saya akan mendengarkan,” kata Ten Hag seperti dikutip Metro Sports.
“Tapi ada yang belum diberitahukan mereka – mungkin satu atau dua – tapi masalahnya, secara umum, mayoritas pemain menginginkan ini. Proaktif, dinamis, berani. Itulah yang mereka inginkan.”
“Anda bisa melihat pemain mendukungnya karena performa saat melawan Everton dan Galatasaray, dan kami sedang berkembang. Anda lihat gol [Garnacho] itu – apakah anda pikir kami bisa membuat gol seperti waktu melawan Everton jika tidak menerimanya? Bagaimana menurut anda?” lanjutnya.
“Tentu saja selalu ada, di dalam setiap tim, pemain yang jarang bermain dan merasa tidak bahagia, tapi [itu] tidak berbeda dari yang biasanya,” pungkasnya.
(Metro Sports)