Sumber: instagram @west.mckennie
SABANEWSID.com – Weston McKennie punya ambisi besar. Pemain berkebangsaan Amerika Serikat itu bertekad untuk mengembalikan gelar juara Serie A yang tak mampir lagi selama beberapa tahun terakhir.
Seperti diketahui, Juventus sempat mendominasi Serie A dan keluar sebagai juara selama sembilan musim berturut-turut. Terakhir, mereka memenangkan gelar tersebut pada tahun 2021 lalu.
Sejak saat itu, gelar juara Serie A berpindah dari satu tim ke lainnya. Dimulai dari Inter Milan, AC Milan, dan yang terbaru Napoli. Juventus sendiri berulang kali harus mati-matian agar bisa mendapatkan tempat di empat besar.
Kini, peluang Juventus menjadi juara sedang besar. Mereka berada di posisi kedua dalam klasemen sementara dan hanya terpaut dua angka dari pemuncak, Inter Milan. Mereka bisa merebut posisi itu dalam waktu dekat.
Ya, seperti diketahui, Juventus akan bertemu Inter Milan dalam laga pekan ke-13 Serie A yang digelar hari Senin (27/11/2023) mendatang. Pertandingan tersebut akan digelar di markas kebanggaannya, Allianz Stadium.
Baca juga: Jika Tinggalkan Juventus, Gleison Bremer Tertarik Bermain di Inggris
Jelang pertandingan, McKennie menyuarakan optimisme tinggi di dalam skuat Juventus. Ia bertekad untuk bermain habis-habisan dan membantu klub berjuluk Bianconeri itu keluar sebagai pemenang.
“Semua pemain di tim sedikit terbentur, punya masalah sana-sini, tapi pada akhirnya kami harus melakukan tugas dan mengorbankan segalanya guna meraih kemenangan,” kata McKennie kepada Sky Sport Italia.
“Ini laga yang sangat besar, sudah jelas semua pertandingan di kompetisi Italia besar dan melawan Inter, untuk sekarang, adalah pertandingan terpenting dalam musim kami. Kalau menang, kami bisa berada di posisi yang bagus.”
“Tim ini sudah siap untuk menghadapi tantangan. Kami siap untuk itu dan ini memang masih terlalu dini, tapi inilah waktu untuk membawa Scudetto kembali ke Turin,” lanjutnya.
McKennie sendiri telah menunjukkan perkembangan yang cukup signifikan usai menjalani masa pinjaman bersama klub Premier League, Leeds United. Sekarang ia meniadi salah satu pilihan utama di skuat Massimiliano Allegri.
“Saya meninggalkan Juventus setelah jeda musim dingin tahun lalu dan pindah ke Leeds. Tidak berjalan seperti yang saya rencanakan. Saya tidak menunjukkan performa terbaik dan merasa telah mengecewakan banyak orang.:
“Pada akhirnya saya merasa penting untuk mendapatkan pengalaman seperti itu dalam karier saya, karena ketika saya kembali, saya merasa seperti datang ke sini untuk pertama kalinya.”
“Beban di pundak saya berkurang dan itulah ketika saya bisa tampil dengan terbaik, ketika saya membuktikan bahwa saya bisa melakukannya. Jadi, rasanya senang bisa kembali dan memiliki perasaan itu lagi,” pungkasnya.
(Sky Sport Italia)