Sumber: Instagram @fcbarcelona
SABANEWSID.com – Wonderkid Barcelona, Lamine Yamal, catatkan rekor baru di Liga Champions dengan menjadi pemain termuda yang memulai pertandingan di kompetisi ini melawan Porto.
Pada usia 16 tahun dan 83 hari, pemain muda asal Spanyol ini kalahkan rekor Celestine Babayaro, yang pecahkan rekor ini pada November 1994. Babayaro, yang saat itu membela Anderlecht, berusia 16 tahun dan 86 hari.
Sebelumnya, Yamal telah memecahkan rekor sebagai pemain debutan termuda di Barcelona dan menjadi pemain termuda kedua yang bermain di Liga Champions saat hadapi Royal Antwerp pada 20 September silam. Sang pemain sayap ini memecahkan rekor ini saat berusia 16 tahun dan 68 hari.
Yamal pun memperpanjang rentetan rekor pemain termudanya. Sebelumnya sang pemain menjadi pemain termuda yang debut untuk Barcelona pada usia 15 tahun, sembilan bulan, dan 16 hari saat menghadapi Real Betis di LaLiga pada 29 April 2023 silam.
Pada usianya yang begitu belia, masa depan masih sangat terbuka lebar bagi Yamal. Bagaimanapun, Barcelona tak perlu khawatir sebab ia baru saja memperpanjang kontraknya dengan klub hingga 30 Juni 2026. Klausul pelepasannya pun mencapai angka fantastis hingga 1 miliar euro.
Baca juga: Round Up Grup G & H: Barcelona Dan Manchester City Tak Terbendung
Namun, ada kejadian unik dalam laga bersejarahnya di Liga Champions dini hari tadi. Yamal keluar dari lapangan pada menit ke-71 walau tak ada instruksi untuk digantikan. Ia pun tak kembali lagi ke lapangan dan pada menit ke-80, Marcos Alonso resmi masuk sebagai pemain penggantinya.
Mengenai kejadian ini, pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, menjelaskan alasan pemain mudanya keluar dari lapangan.
“Lamine merasa kurang baik. Dia sudah memberi tahu saya sebelumnya bahwa ia merasa kurang baik, bahwa perutnya sakit. Kami memanfaatkannya pada saat jeda, tetapi dia tak bisa lanjut,” ujar Xavi.
Dalam pertandingan yang digelar di Estadio Do Dragao pada Kamis (5/10) dini hari ini, Barcelona menang 1-0 berkat gol Ferran Torres pada menit ke-45+1. Sayangnya, pada pengujung laga, Blaugrana harus bermain dengan 10 pemain usai Gavi dikartu merah.
(Goal International)