THESABASPORTSINDO.com – Cristiano Ronaldo memastikan bahwa Euro 2024 di Jerman “tak diragukan lagi” akan menjadi yang terakhir dalam karier profesionalnya bersama timnas Portugal.
Euro 2024 menandai penampilan keenam Ronaldo yang memecahkan rekor di ajang Piala Eropa. Turnamen berikutnya akan diselenggarakan oleh Inggris Raya dan Republik Irlandia dalam empat tahun, saat Ronaldo berusia 43 tahun.
“Tanpa diragukan lagi ini adalah Euro terakhir [bagi saya], tentu saja,” kata Ronaldo kepada RTP dari Portugal TV.
Sumber: Reuters/Kai Pfaffenbach
“Namun, saya tidak emosional tentang hal itu. Saya tersentuh oleh semua hal yang terkandung dalam sepak bola, oleh antusiasme yang saya miliki terhadap permainan ini, antusiasme yang saya lihat pada para penggemar, kehadiran keluarga saya di sini, semangat orang-orang… ini bukan tentang meninggalkan dunia sepak bola. Apa lagi yang bisa saya lakukan atau menangkan?”
Ronaldo melakukan debutnya bersama Portugal pada tahun 2003 dan memenangkan turnamen tersebut pada tahun 2016. Dia juga menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa untuk tim putra dengan 130 gol.
“Hal terpenting tentang perjalanan yang telah saya lalui adalah antusiasme yang masih saya miliki untuk berada di sini,” katanya.
“Sudah 20 tahun mewakili dan bermain dengan tim nasional, membawa kegembiraan bagi orang-orang, bagi keluarga, anak-anak saya, itulah yang paling memotivasi saya.”
Kekuatan mental Ronaldo diuji pada hari Senin ketika ia melihat tendangan penaltinya pada menit ke-114 ditepis oleh kiper Slovenia Jan Oblak.
Portugal memenangkan pertandingan babak 16 besar, mengalahkan Slovenia dalam adu penalti yang membuat kiper Portugal Diogo Costa berhasil menyelamatkan ketiga tendangan Slovenia.
Pemain bintang Al Nassr itu menangis tersedu-sedu saat pertandingan berlanjut ke adu penalti dan harus dihibur oleh rekan satu timnya.
“Ini sepak bola; mereka yang gagal adalah mereka yang juga mencoba,” kata Ronaldo.
Baca juga: Gagal Penalti Lawan Slovenia, Cristiano Ronaldo: Yang Penting Portugal Lolos!
“Saya akan selalu melakukan yang terbaik untuk seragam ini, entah saya gagal atau tidak. Seperti yang Anda lihat, saya gagal mengeksekusi penalti tetapi saya ingin menjadi orang pertama yang mencetak gol [dalam adu penalti] karena Anda harus bertanggung jawab saat tim harus melakukannya. Anda tidak boleh takut, saya tidak pernah takut menghadapi berbagai hal secara langsung, terkadang saya melakukannya dengan benar, terkadang tidak, tetapi menyerah adalah sesuatu yang tidak akan pernah Anda dengar dari saya.”
Ronaldo, yang merupakan pencetak gol terbanyak dalam sejarah kompetisi dengan 14 gol, belum mencetak gol di sepanjang turnamen Euro 2024 di Jerman.
“Tentu saja membuat frustrasi ketika kami tidak bisa mencetak gol, tetapi itulah sepak bola,” kata pemenang Ballon d’Or lima kali itu.
“Pada akhirnya, hasil positif adalah hal yang paling penting. Saya kalah dua kali tahun ini lewat adu penalti [dari Al Ain dalam adu penalti di perempat final Liga Champions Asia dan dari Al Hilal di final Piala Raja Champions], dan sekarang saya menang.
“Saya pikir sepak bola terkadang harus adil, dan itu adil karena saya pikir Portugal pantas menang.”
Portugal sekarang akan menghadapi Prancis di perempat final pada hari Jumat.
“Kami sekarang akan menghadapi pertandingan yang sulit melawan Prancis, yang merupakan favorit untuk memenangkan kompetisi bersama dengan Jerman dan Spanyol,” kata Ronaldo.
“Tetapi kami akan berperang — ini sepak bola. Tim bermain dengan baik, [kemenangan melawan Slovenia] ini merupakan dorongan energi yang dimiliki tim, dan kami akan berjuang sampai akhir.”