Sumber: Getty/Pau Barrena
THESABASPORTSINDO.com– Manajer Bayer Leverkusen, Xabi Alonso buka suara terkait kekalahan timnya melawan RB Leipzig. Ia menyebut kekalahan ini bakal jadi pelajaran yang berharga bagi Die Werkself.
Seperti yang sudah diketahui, Bayer Leverkusen masih menyandang status unbeaten di Bundesliga. Mereka sudah menjalani 35 laga di Bundesliga tanpa tersentuh satupun kekalahan.
Minggu (1/9/2024) dini hari tadi, Leverkusen berhadapan dengan RB Leipzig di lanjutan Bundesliga 2024/2025. Di laga ini, Leverkusen sebenarnya unggul 2-0 terlebih dahulu berkat gol Jeremie Frimpong dan Alejandro Grimaldo di babak pertama.
Namun sayang Die Werkself tidak mampu mempertahankan keunggulan tersebut. Kevin Kampl berhasil memperkecil kedudukan menjadi 2-1 di penghujung babak pertama sebelum Lois Openda mencetak brace yang memastikan Die Roten Bullen meraih tiga poin di BayArena.
Alonso mengaku kecewa timnya kalah di laga ini. Meski begitu, ia menilai kekalahan ini bakal jadi pelajaran yang berharga bagi timnya untuk mengarungi musim 2024/2025.
Baca Juga: Cetak Gol di Laga Debut Bersama Napoli, Perasaan Romelu Lukaku Campur Aduk
Dalam sesi jumpa pers seusai laga, Alonso mengakui timnya memang layak kalah di laga ini. Ia menilai timnya membuat banyak kesalahan sehingga Leipzig bisa memanfaatkan itu dengan baik.
“Di babak kedua kami sama sekali tidak mengontrol jalannya pertandingan. Kami membiarkan Leipzig memiliki banyak sekali ruang di lapangan,” buka Alonso di laman resmi Bayer Leverkusen.
“Kami bisa belajar dari kesalahan ini. Kami tidak boleh membiarkan tim lawan bangkit setelah mereka tertinggal 2-0 terlebih dahulu. Ini adalah sebuah proses dan ini masih di awal musim, jadi kami punya banyak waktu untuk berbenah,” sambung sang pelatih.
Secara terpisah, bek Leverkusen, Jonathan Tah juga membenarkan timnya membuat banyak blunder di laga ini. Ia berharap kekalahan ini bisa melecut Leverkusen untuk tampil lebih baik lagi di sisa musim ini.
“Hari ini kami bermain sebagai sebuah tim. Memang betul kami membuat sejumlah kesalahan saat kami bertahan, namun kami bertahan sebagai sebuah tim dan kami juga menyerang sebagai sebuah tim,” sambung Tah.
“Kami memang lengah di satu atau dua kesempatan dan tiba-tiba mereka [Leipzig] mampu membalikkan kedudukan. Momen-momen seperti ini memang biasa terjadi di sepak bola,” pungkas sang bek.
Berkat kekalahan ini, Bayer Leverkusen harus puas turun ke peringkat sembilan klasemen Bundesliga 2024/2025. Sementara kemenangan atas Die Werkself membuat RB Leipzig kini bertengger di puncak klasemen.