THESABASPORTSINDO.com – Bernardo Silva menegaskan Manchester City masih memiliki hasrat besar memenangkan lebih banyak trofi di musim ini.
City menjadi tim Inggris kedua yang menyelesaikan Treble musim lalu dan masih berpeluang mengulangi prestasi tersebut lagi pada musim ini. Namun bisa dibilang ujian terberat mereka musim ini adalah tantangan mengalahkan Real Madrid dalam dua leg di perempat final Liga Champions UEFA.
Sumber: Reuters/Phil Noble
City bermain imbang 3-3 dengan raksasa Spanyol di leg pertama di Bernabeu Selasa lalu, dan berupaya untuk melaju ke semifinal di Stadion Etihad pada Rabu malam. Silva menegaskan timnya tidak kehilangan motivasi untuk memenangkan Liga Champions musim ini meski telah memenangkan banyak trofi di klub sejak kedatangannya dari Monaco pada tahun 2017.
“Ketika Anda tahu bagaimana rasanya menang, Anda ingin mengulangi perasaan itu,” kata pemain internasional Portugal itu kepada TNT Sports.
“Rasanya menyenangkan bisa mencapai akhir musim dan mengetahui bahwa Anda adalah tim terbaik. Musim lalu dengan Liga Champions juga, kami tidak hanya dianggap sebagai tim terbaik di Inggris tetapi juga tim terbaik di Eropa.
“Perasaan itu menyenangkan dan Anda ingin mengulanginya, tampil baik dan pastinya tim ini haus akan lebih.”
Baca juga: Fabio Capello Minta Juventus Bajak Mason Greenwood dari Manchester United
Silva mengatakan itu bukan hanya motivasi kolektif di antara skuad untuk memenangkan lebih banyak trofi di City, tetapi juga ambisi pribadinya.
“Ini adalah klub yang telah memberi saya banyak hal,” katanya.
“Ketika mereka mengontrak saya, mereka memberi saya kesempatan untuk bermain di liga terbaik di dunia. Untuk memperjuangkan semua gelar, bermain bersama beberapa pemain terbaik di dunia. Memenangkan lima Premier League dalam enam musim, satu Liga Champions dan dua Piala FA. Saya sangat bersyukur atas segalanya dan kesempatan yang diberikan klub ini kepada saya serta cinta yang diberikan para penggemar kepada saya. Itulah yang membuat saya terus maju.”
Silva mengatakan Madrid adalah “tim yang aneh” untuk dihadapi secara taktis, namun ia berharap timnya dapat menampilkan penampilan yang lebih baik di kandang sendiri.
“Madrid adalah tim yang aneh. Kadang-kadang Anda merasa seolah-olah Anda mengendalikan permainan dan tiba-tiba mereka berlari dua kali dan mencetak dua gol karena masing-masing pemain mereka sangat bagus. Mereka sangat cepat dan kuat dalam serangan balik. Tidak mudah mengendalikan mereka. Tidak mudah karena jika Anda menyerang dengan terlalu banyak pemain, mereka akan melakukan serangan balik. Jika Anda tidak menyerang dengan banyak pemain, rasanya bahwa Anda tidak efektif untuk menyerang mereka dengan benar. Sulit untuk mengambil keputusan kecil seperti ini dalam pertandingan, tapi mudah-mudahan kali ini kami akan melakukannya dengan lebih baik di kandang karena kami ingin lolos ke semifinal,” jelasnya.